Tentu banyak masyarakat yang sudah mengetahui mengenai
kandungan yang mengalami keguguran. Namun, belum banyak masyarakat yang
mengalami kehamilan kosong dan apa saja yang menjadi tanda tanda hamil kosong.
Kehamilan kosong merupakan kehamilan yang bisa dibilang palsu, karena memang di
dalam kandungan tidak terdapat janin akan tetapi mengalami berbagai macam tanda
orang hamil dan ketika perut yang sudah mulai membesar tiba-tiba kempes atau
mengecil dengan tanpa adanya tanda-tanda yang mencengangkan.
Mengetahui Tanda Tanda Kehamilan Kosong
Tanda tanda hamil kosong salah satunya adalah mengalami
tanda tanda orang hamil, seperti mual dan muntah, kemudian perut membesar
dengan perlahan-lahan dari hari hari ke hari. Akan tetapi, saat usia kehamilan
mencapai enam hingga tujuh minggu, tiba-tiba perut mengecil dan mengeluarkan
darah atau cairan yang kental berwarna merah. Hal tersebut dapat dilihat dari
pemeriksaan menggunakan USG untuk melihat perkembangan janin yang berada di
dalam kandungan yang sebenarnya tidak ada.
Penyebab Kehamilan Kosong
Kehamilan kosong bisa ditandai dengan berbagai macam hal
yang pada awaknya terjadi dan dialami oleh ibu hamil tiba-tiba terhenti atau
tak terlihat lagi tanda tersebut, sehingga menimbulkan pertanyaan di manakah
janin yang dikandung? Jika tidak hamil, mengapa saya mengalami beberapa tanda
kehamilan. Namun, ternyata tanda kehamilan tersebut merupakan Tanda tanda hamil
kosong yang menjadikan kita terkadang berfikiran bahwa itu adalah ulah atau
pekerjaan dukun yang telah memindahkan janin yang ada di dalam kandungan kepada
orang lain.
Belajar ini juga : Tanda-tanda Kehamilan Paling Kelihatan
Tanda tanda hamil kosong bisa dilihat dari keluarnya darah
dalam jumlah yang banyak seperti halnya orang yang haid atau keguguran namun
darahnya tidak terlalu sehitam dan sebanyak orang keguguran sehingga banyak
orang yang tidak curiga jika itu merupakan luruhnya janin yang ada pada kantor.
Salah satu penyebab terjadinya kehamilan kosong adalah karena kelainan kromosom
yang dibawa suami /istri, atau karena tidak matangnya sperma yang membuahi sel
telur sehingga perkembangan janin tidak baik dan akhirnya luruh bersama dengan
darah haid.